Skip to main content
PREVENT DENGUE INFECTION

ASEAN Dengue Day: Momentum Indonesia Bebas Demam Berdarah!

PREVENT DENGUE INFECTION

Setiap tahun, demam berdarah terus menjadi masalah serius di Indonesia ya Moms dan Dads. Namun, saat ini kita memiliki momentum yang penting untuk memerangi penyakit ini. ASEAN Dengue Day, yang diperingati setiap tanggal 15 Juni, memberikan kesempatan bagi kita untuk meningkatkan kesadaran dan mengambil langkah-langkah konkret dalam pencegahan dan pengendalian demam berdarah. Mari kita lihat bagaimana Indonesia dapat mencapai status bebas demam berdarah melalui berbagai upaya pencegahan yang efektif.2

Tujuan utama dari ASEAN Dengue Day adalah untuk mempromosikan langkah-langkah pencegahan, meningkatkan sistem pemantauan, dan memperkuat sistem kesehatan untuk secara efektif mengendalikan dan mengurangi insiden demam berdarah di wilayah ASEAN.

Salah satu langkah penting dalam pencegahan demam berdarah adalah melaksanakan 3M Plus, yaitu Menguras, Menutup, dan Memanfaatkan/Mendaur ulang serta menghindari gigitan nyamuk. Dengan menerapkan langkah-langkah ini secara konsisten, kita dapat mengurangi populasi nyamuk Aedes aegypti yang menjadi vektor penyakit demam berdarah. Berikut adalah penjelasan lebih lanjut mengenai setiap langkah dalam 3M Plus:

Menguras: Bersihkan dan kosongkan tempat penampungan air secara rutin. Nyamuk Aedes aegypti dapat berkembang biak dalam air yang tergenang di tempat seperti bak mandi, pot bunga, ember, dan lain-lain. Dengan menguras tempat penampungan air, kita dapat menghilangkan tempat berkembang biak nyamuk dan mengurangi risiko penularan demam berdarah.

Menutup: Tutup rapat tempat penampungan air. Pastikan tidak ada celah atau lubang pada wadah air, seperti tong, ember, atau bak mandi, yang dapat menjadi sarang nyamuk. Dengan menutup rapat, nyamuk tidak dapat mengakses air untuk bertelur dan berkembang biak.

Memanfaatkan/Mendaur ulang kembali: Daur ulang barang bekas yang dapat menjadi sarang nyamuk. Benda-benda seperti botol plastik, kaleng, ban bekas, dan wadah lainnya yang bisa menampung air harus dikelola dengan baik. Memanfaatkan barang bekas dengan cara mendaur ulangnya atau buang dengan benar agar tidak menjadi tempat perkembangbiakan nyamuk.1

Yang dimaksudkan dengan Plus-nya adalah upaya pencegahan tambahan seperti berikut:

  1. Memelihara ikan pemakan jentik nyamuk.
  2. Menggunakan obat anti nyamuk.
  3. Memasang kawat kasa pada jendela dan ventilasi.
  4. Melakukan gotong royong membersihkan lingkungan.
  5. Memeriksa tempat-tempat penampungan air.
  6. Meletakkan pakaian bekas pakai dalam wadah tertutup.
  7. Memberikan larvasida pada penampungan air yang sulit dikuras.
  8. Memperbaiki saluran dan talang air yang tidak lancar.
  9. Menanam tanaman pengusir nyamuk.1

3M Plus Vaksinasi Demam Berdarah Sebagai Pencegahan Dengue Inovatif

Selain 3M Plus, vaksinasi demam berdarah juga merupakan langkah yang sangat penting dalam upaya pencegahan. Vaksinasi dapat meningkatkan kekebalan tubuh terhadap virus dengue dan membantu melindungi kita dari risiko demam berdarah. Penting untuk mengikuti jadwal vaksinasi yang direkomendasikan oleh asosiasi medis dan berkonsultasi dengan dokter untuk informasi lebih lanjut.3

Pada moment ASEAN Dengue Day, mari kita bersatu dalam upaya pencegahan demam berdarah. Meningkatkan kesadaran tentang pentingnya melaksanakan 3M Plus, mengikuti program vaksinasi, dan mempraktikkan perilaku hidup sehat secara umum adalah langkah-langkah konkret menuju Indonesia yang bebas dari demam berdarah.1

Konsultasi dengan dokter mengenai vaksinasi demam berdarah adalah langkah penting untuk menjaga kesehatan dan pencegahan. Dalam konsultasi ini, Moms dan Dads dapat memperoleh informasi yang akurat dan terpercaya tentang vaksinasi demam berdarah, serta mendapatkan nasihat yang sesuai dengan kondisi kesehatan. Jangan ragu untuk menghubungi dokter dan menjadwalkan konsultasi demi melindungi diri dan mencegah penyebaran demam berdarah ya!4 Semoga Moms dan Dads beserta keluarga sehat selalu!

Artikel ini dimaksudkan untuk informasi dan kesadaran publik, dan untuk tujuan edukasi.

Artikel tidak dimaksudkan sebagai bentuk anjuran medis.

C-ANPROM/ID/QDE/0064 I June 2023

Referensi:

  1. Promkes Kemkes. 2022. ASEAN Dengue Day. Tersedia di: https://promkes.kemkes.go.id/ASEAN-dengue-day-2022 (diakses pada 11 Juni 2023).
  1. ASEAN. 2022. ASEAN Health Cluster 2 Statement for the 2022 ASEAN Dengue Day Commemoration. Tersedia di: https://ASEAN.org/ASEAN-health-cluster-2-statement-for-the-2022-ASEAN-dengue-day-commemoration/(diakses pada 11 Juni 2023).
  1. BPOM. 2023. Izin Edar Vaksin Dengue Kedua. Tersedia di https://www.pom.go.id/new/view/more/berita/28284/IZINEDAR-VAKSIN-DENGUEKEDUA.html (diakses 26 Juni 2023).
  1. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Sehat Negeriku. 2023. Atasi Dengue, Kemenkes Kembangkan Dua Teknologi Ini. Tersedia di: https://sehatnegeriku.kemkes.go.id/baca/umum/20230205/3642353/atasi-dengue-kemenkes-kembangkan-dua-teknologi-ini/#:~:text=Berdasarkan%20data%20Kementerian%20Kesehatan%2C%20di,anak%20usia%200%2D14%20tahun (diakses pada 26 April 2023).
 

Add new comment

One file only.
100 MB limit.
Allowed types: png gif jpg jpeg.
Tanya dokter